
Sejak awal pekan lalu, bek tengah Persib Bandung Naser Al Sebai sudah bergabung latihan bersama rekan-rekan lainnya. Naser baru kembali latihan setelah lebih dari sebulan tertahan di negaranya Suriah untuk mengurusi Kitas atau Kartu Ijin Tinggal Terbatas dan paspornya.
Naser mengatakan selama di luar Indonesia, dirinya tidak bisa latihan maksimal. Ia hanya melakukan latihan ringan di dalam rumah. Kondisi negaranya yang dilanda perang saudara, tidak memberi rasa aman bagi warganya untuk melakukan aktivitas di luar rumah.
“Selama kurang lebih sebulan, saya diam di Damaskus dan tidak berlatih,” kata Naser saat dijumpai di Mess Persib, kemarin.
Latihan selama seminggu ini belum bisa mengembalikan kondisi fisiknya seperti semula. Pemain bernomor punggung 4 ini mengaku masih membutuhkan waktu untuk meningkatkan staminanya. “Saya masih perlu waktu,” imbuhnya.
Pada pertandingan uji coba yang digelar Minggu (21/7) lalu di Stadion Siliwangi, melawan Cilegon United, Naser diturunkan pada menit ke-58. Bercermin dari penampilannya saat itu, Naser menyimpulkan dirinya belum siap untuk bermain dalam waktu 90 menit.
“Mungkin belum siap (untuk tur Kalimantan). Saya masih butuh waktu satu sampai dua minggu lagi. Untuk saat ini, bisa main 30 menit sudah bagus,” lanjutnya.
Sekembalinya dari Suriah, Naser berusaha untuk mengembalikan fisiknya. Namun karena bulan Ramadhan dan menjalani ibadah puasa, Naser pun tidak bisa melakukan latihan tambahan.